Harga Keseimbangan Akan Terbentuk Apabila
Harga Keseimbangan Akan Terbentuk Apabila – Dalam hukum pasar, tawar menawar penjual dan pembeli tidak dapat terelakkan. Hal ini dibutuhkan untuk mencapai kesepakatan bersama antara penjual dan pembeli. Hal ini karena tujuan pembeli dan penjual bertolak belakang. Harga kesepakatan yang terjadi dari adanya tawar menawar antara penjual dan pembeli merupakan harga yang disebut dengan harga keseimbangan. Bahasan kali ini akan mengulas mengenai keseimbangan harga dan bagaimana cara menghitungnya.
Topik Artikel
Apa Itu Keseimbangan Harga?
Hal pertama yang dibahas mengenai apa sebenarnya keseimbangan harga. Permintaan dan penawaran dalam suatu pasar berkaitan erat dan saling mempengaruhi. Proses terjadinya transaksi jual beli pada suatu pasar terjadi karena adanya sebuah kesepakatan permintaan dan penawaran. Penjual tentunya menginginkan produknya terjual sebanyak-banyaknya pada saat harga tinggi dan menurunkan penjualan saat harga barang rendah. Sementara konsumen tentunya berpikir rasional yang mana hanya akan melakukan pembelian dengan jumlah yang meningkat jika harga barang yang ditawarkan diturunkan. Keinginan penjual dan konsumen sebagai pembeli sudah sangat bertolak belakang. Lalu, bagaimana proses jual beli berhasil dilakukan? Nah, di sini, penjual dan pembeli akan melakukan tarik ulur. Penjual akan menawarkan harga yang tetap memberikan keuntungan. Sementara konsumen akan meminta harga yang sesuai dan tidak membuatnya rugi. Setelah proses tarik ulur ini berlangsung, akan diperoleh suatu harga yang disepakati bersama. Harga inilah yang disebut dengan keseimbangan harga, yaitu harga yang didapatkan setelah penjual dan pembeli melakukan interaksi penawaran dan permintaan. Nah, itu tadi proses terbentuknya harga keseimbangan. Contoh harga keseimbangan adalah harga yang disepakati oleh pembeli dan penjual terhadap satu produk.
Menghitung Harga Keseimbangan
Harga adalah faktor yang sangat mempengaruhi terjadinya permintaan dan penawaran. Harga lah yang menentukan berapa jumlah barang yang dapat terjual. Harga dan penawaran saling mempengaruhi satu sama lain. Hal ini yang membuat proses terbentuknya harga dan jumlah keseimbangan dipengaruhi oleh proses penawaran dan permintaan. Jika dilihat dari kurva, keseimbangan harga terjadi pada titik perpotongan antara garis permintaan dan garis penawaran.
Harga dan jumlah keseimbangan dapat dihitung dengan dua cara. Cara yang pertama adalah dengan menggunakan tabel. Tabel yang disusun harus meliputi price (P), demand quantity (Qd) yang berarti jumlah permintaan, dan sales quantity (Qs) yang berarti jumlah penjualan. Hal tersebut merupakan faktor yang mempengaruhi harga keseimbangan. Dengan data tersebut, kita dapat menentukan berapa harga dan jumlah keseimbangan. Masukan data harga atau price, kemudian masukan jumlah penawaran dan penjualan sesuai dengan harga yang ditawarkan. Pada saat jumlah permintaan dan jumlah penawaran sama, di situ lah keseimbangan harga tercapai.
Contoh keseimbangan pasar juga dapat dihitung dengan menggunakan grafik. Cara yang dibutuhkan juga sama. Pertama, Anda menyusun tabel seperti yang dibuat untuk menghitung dengan cara tabel. Penggunaan cara ini sangat efektif untuk menghitung jika jumlah penawaran dan penjualan tidak bertemu jika digunakan cara tabel. Walaupun tidak terdapat jumlah yang sama, Anda tetap dapat mencari harga dan jumlah keseimbangan dengan menggunakan grafik. Nah, dari harga dan jumlah yang ada pada tabel, kita dapat menggambar sebuah grafik dengan sumbu X adalah jumlah dan sumbu Y adalah harga. Hal ini juga bermanfaat jika terjadi perubahan keseimbangan pasar.
Harga Keseimbangan
Harga keseimbangan setelah pajak adalah harga yang sudah dipotong dengan pajak yang berlaku. Adapun pajak yang berlaku diantaranya adalah pajak penjualan dan pajak pertambahan nilai, serta pajak lain yang mengikuti barang tersebut. Daftar harga keseimbangan dan kurvanya dapat dibuat sesuai dengan produk. Hal ini karena antara produk satu dengan yang lain tentunya akan menghasilkan harga yang berbeda pula.
Penghitungan harga dan jumlah keseimbangan juga dapat dilakukan secara matematis dengan mengikuti rumus Qd = Qs atau Pd = Ps. Adapun Q adalah jumlah dan P adalah harga. Pendekatan matematis ini dapat menghitung dengan lebih akurat sehingga memudahkan dalam melakukan penafsiran. Misalnya, fungsi Qd = adalah 40 – P sedangkan fungsi Qs adalah 4P – 50. Maka untuk menemukan berapa harga kesetimbangan dari persamaan jumlah tersebut dapat mengikuti rumus Qd = Qs. Adapun penyelesaiannya adalah sebagai berikut.
Qd = Qs
40 – P = 4P – 50
Kelompokan penomoran dan huruf
40 + 50 = 4P + P
90 = 5P
90/5 = P
18 = P
Jadi harga kesetimbangan adalah 18. Satuannya didasarkan pada mata uang yang dipakai.
Nah, itu tadi bahasan mengenai harga keseimbangan dan bagaimana cara menghitungnya. Ada tiga cara menemukan harga tersebut. Cara yang pertama adalah cara tabel, kedua adalah cara grafik, dan yang terakhir adalah cara pendekatan matematis. Anda dapat menggunakannya sesuai dengan kebutuhan. Semoga ulasan kali ini dapat membantu Anda dalam memahami keseimbangan harga kaitannya dengan hukum pasar.